Kapaltempur kelas Antasena adalah kapal tempur yang dibangun oleh North Sea Boats dan didesain oleh LOMOcean Design untuk Tentara Nasional Indonesia.Pabrikannya menamainya sebagai Combat Boat X-18 / CB X-18.Awalnya, kapal kelas ini dikembangkan dari program kapal tank (tank boat) dari sebuah konsorsium yang terdiri dari PT Lundin (North Sea Boats), Pindad, Len Industri, dan Hariff Daya Interval41-50 51-60 61-70 Kelas Live Tanya Gratis! Untuk Murid Untuk Orangtua Ngajar di CoLearn Paket Belajar 12 SMA Matematika STATISTIKA Perhatikan tabel di bawah ini. Interval 41-50 51-60 61-70 71-80 81-90 91-100 Frekuensi 4 6 7 k 9 4 Jika modus dari data pada tabel di atas adalah 78, tentukan nilai 5k. Modus 12SMA Matematika STATISTIKA Nilai Frekuensi 31-40 2 41-50 4 51-60 5 61-70 10 71-80 9 81-90 6 91-100 4 Dari data yang merupakan hasil test. Mereka yang memperoleh nilai lebih dari 58,5 dinyatakan lulus. Tentukan banyaknya siswa yang lulus. Distribusi Frekuensi Statistika Wajib STATISTIKA Matematika Cek video lainnya Teks video Dikelas X,rata2nya adalah 57 dan simpangan baku 14. Di kelas Y, rata2 nilai statistika adalah 31 dan simpangan bakunya 6. C & D, siswa kelas Y memperoleh nilai statistika 34 dan 28. Standar skor (rata2 standar) adalah 50 dgn simpangan baku 5. Bandingkan nilai keempat siswa tsb! Jika data dalam bentuk frekuensi bergolong. Perhatikan contoh berikut. Lengkapilahdaftar distribusi frekuensi di bawah ini. Kemudian hitunglah rataan hitungnya dengan mengambil rataan sementara xs = 162 Selisihfrekuensi antara kelas modus dan kelas sesudahnya (d 2) 5. Panjang kelas (p) Unsur-unsur di atas merupakan nila-nilai yang akan digunakan dalam menghitung modus data berkelompok. Rumus median data berkelompok . Nah, bagaimana cara dan langkah-langkah menentukan (menghitung) modus data berkelompok dalam bentuk tabel distribusi frekuensi 17Universitas Kristen Petra . 2.2. Teori Bunyi dan Suara 2.2.1. Reverberation Time . Menurut Doelle (26), reverberation time (RT) atau waktu dengung adalah waktu yang dibutuhkan suara untuk terdengar sejak sumber bunyi dihentikan hingga kekuatan bunyi turun hingga 60 dB. Hingga saat ini, waktu dengung merupakan kriteria paling penting dalam menentukan kualitas akustik suatu ruang. aWA7N. Kelas 12 SMAStatistika WajibKuartilPerhatikan tabel berikut. Data Frekuensi 21 - 30 1 31 - 40 1 41 - 50 3 51 - 60 10 61 - 70 8 71 - 80 5 81 - 90 2 Nilai Q3 dari data tersebut adalah . . . .KuartilStatistika WajibSTATISTIKAMatematikaRekomendasi video solusi lainnya0435Diketahui data sebagai berikut Nilai Frekuensi 66-70 8 7...0343Nilai kuartil atas dari data pada tabel berikut adalah .....0335Nilai kuartil atas dari data pada tabel berikut adalah .....0343Perhatikan data berikut. Berat Badan Frekuensi 50-54 4 55...Teks videoBaiklah untuk menyelesaikan soal ini mencari nilai q3 dari data berkelompok yang pertama harus kita lakukan Kita harus mencari bahwa q3 itu berada pada kelas yang mana caranya dengan mencari q3 terletak pada data ke rumusnya adalah 34 * n dan rumus dari ketiga adalah tepi bawah ditambah dengan 3 atau 4 n Min FK dikalikan dengan panjang kelas FK disini merupakan frekuensi kumulatif Sebelum kelas yang mengandung q3 dan si merupakan frekuensi kelas yang mengandung ketiga kita akan mencari jumlah data nya terlebih dahulu n = dengan menjumlahkan semua frekuensinya 1 + 1 + 3 + 10 + 8 +5 + 2 = 30 sehingga q3 berada pada data ke 3/4 dikalikan dengan 30 adalah 22,53 berada pada data ke 22,5. Sekarang kita cari data ke 22,5 itu terletak pada kelas yang mana untuk kelas pertama untuk datang ke satu kelas kedua ditambahkan frekuensinya untuk data sampai data kedua kelas ke-3 sampai data kelima kelas 4 sampai data ke-15 dan ke-5 sampai data ke 23 maka dari itu kita dapat melihat bahwa data ke 22,5 terletak pada kelas ke-5 yang ini sekarang kita masukkan ke dalam rumusnya q3 = tepi bawah itu merupakan batas bawah di sini 61 dikurangi dengan 0,5 sehingga tapi bawahnya adalah 60,5 + 3 atau 422,5 dikurangi frekuensi kumulatif kita lihat Sebelum kelas yang mengandung C3 10 + 3 + 1 + 1 adalah 15 per 8 dikalikan dengan panjang kelasnya dari 61-70 adalah 10. Oleh karena itu 60,5 ditambah dengan 9,375 sama dengan 69,875 inilah q3 dari data tersebut. Terima kasih sampai jumpa di video pembahasan selanjutnyaSukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul Tabel distribusi frekuensi sering sekali digunakan sebagai cara untuk bisa meringkas data yang digunakan dalam penelitian atau berbagai kebutuhan lainnya. Data yang jumlahnya banyak akan bisa lebih mudah dimengerti apabila diubah menjadi bentuk tabel ini. Sehingga data akan bisa lebih terorganisir dengan baik. Jika kamu belum tahu mengenai hal yang satu ini, mari kita coba pelajari bersama pada kesempatan kali ini. Yuk mari kita mulai. Seperti yang sudah disebutkan di atas, tabel distribusi frekuensi adalah sebuah tabel atau bagan yang akan merangkum nilai dan frekuensi dari sebuah data. Ini adalah cara yang berguna untuk mengatur data jika kamu memiliki daftar angka yang mewakili frekuensi hasil tertentu dalam sampel. Tabel distribusi frekuensi memiliki dua kolom. Kolom pertama mencantumkan berbagai hasil yang terjadi dalam data, dan kolom kedua mencantumkan frekuensi dari hasil. Frekuensi akan bisa memberitahukan seberapa sering sesuatu nilai terjadi. Baca Juga Belajar Statistika, dari Penyajian hingga Ukuran Penyebaran Data Bagian-bagian Tabel Distribusi Frekuensi Ada bagian-bagian yang akan dipakai dalam membuat sebuah tabel distribusi frekuensi. Bagian-bagian tersebut adalah sebagai berikut ini 1. Kelas-kelas Kelompok nilai data atau variabel dari suatu data acak. 2. Batas kelas Nilai-nilai yang membatasi kelas yang satu dengan kelas yang lain. Batas kelas menjadi batas semu dari setiap kelas, karena di antara kelas yang satu dengan kelas yang lain masih terdapat tempat untuk angka-angka tertentu. Terdapat dua batas kelas untuk data-data yang telah diurutkan, yaitu batas kelas bawah lower class limits dan batas kelas atas upper class limits. 3. Tepi kelas Merupakan batas nyata kelas, yaitu batas kelas yang tidak memiliki tempat untuk angka tertentu antara kelas yang satu dengan kelas yang lain. Hal ini juga dibagi menjadi tepi bawah kelas dan tepi atas kelas. 4. Titik tengah kelas atau tanda kelas Merupakan angka atau nilai data yang tepat terletak di tengah dari suatu kelas. Titik tengah kelas menjadi nilai yang akan merepresentasikan nilai dalam data. Titik tengah kelas akan bisa diketahui melalui rumus ini ½ batas atas + batas bawah kelas 5. Interval kelas Bagian yang memisahkan kelas yang satu dengan kelas yang lain. 6. Panjang interval kelas atau luas kelas Jarak antara tepi atas kelas dan tepi bawah kelas. 7. Frekuensi kelas Seberapa banyaknya data yang termasuk ke dalam kelas tertentu dari data acak. Baca Juga Latihan Soal Fisika Kelas 10 yang Bisa Kamu Gunakan Untuk Memahami Berbagai Materi Teknik Distribusi Frekuensi Untuk bisa membuat sebuah tabel distribusi frekuensi, ada beberapa langkah yang bisa kamu ikuti, langkah-langkah tersebut adalah 1. Urutan data dari yang terkecil sampai yang terbesar. 2. Hitung jarak atau rentangan R. Rumus R = data tertinggi – data terkecil. 3. Hitung jumlah kelas K. Rumus K = 1 + 3,3 log n. n = jumlah data. 4. Hitung panjang kelas interval P. Rumus P = Rentangan R / jumlah kelas K. 5. Tentukan batas data terendah, dan lanjutkan dengan menghitung kelas interval, caranya adalah dengan menjumlahkan tepi bawah kelas ditambah dengan panjang kelas P dan hasilnya dikurangi 1 sampai pada data terakhir. 6. Buatlah tabel sementara tabulasi dengan cara menghitung satu demi satu sesuai dengan urutan interval kelas. Contoh soal Terdapat data nilai ujian kelas 10 adalah sebagai berikut. 30, 25, 90, 42, 50, 45, 26, 80, 70, 70, 60, 45, 46, 50, 40, 78, 55, 43, 56, 58 , 60, 60, 60, 61, 62, 63, 63, 64, 65, 65. Buatlah distribusi frekuensi dari data di atas. Solusi Pertama, urutkan data dari yang terkecil hingga yang terbesar. 25, 26, 30, 40, 42, 43, 45, 45, 46, 50, 50, 55, 56, 58, 60, 60, 60, 60, 61, 62, 63, 63, 64, 65, 65, 70, 70, 78, 80, 90 Setelah itu hitung jarak atau rentangan R. Rumus R = data tertinggi – data terkecil. R = 90 – 25 = 65 Menghitung jumlah kelas. K = 1 + 3,3 log n K = 1 + 3,3 log 60 K = 1 + 3,3 K = 1 + K = 7 dibulatkan Hitung panjang kelas P. P = R/K P = 65 / 7 P = dibulatkan menjadi 9 Hitung batas panjang interval kelas P 25 + 9 -1 = 33 34 + 9 -1 = 42 43 + 9 -1 = 51 52 + 9 -1 = 60 61 + 9 -1 = 69 70 + 9 -1 = 78 79 + 9 -1 = 87 Buatlah tabel distribusi frekuensi Kelas Interval Kelas frekuensi 1 25 – 33 3 2 34 – 42 2 3 43 – 51 6 4 52 – 60 7 5 61 – 69 7 6 70 – 78 3 7 79 – 87 2 Baca Juga Latihan Soal Biologi Kelas 10 Yang Akan Membantu Kamu Mengasah Pengetahuan Seperti Itulah dia penjelasan mengenai tabel distribusi frekuensi. Kamu bisa belajar bersama bimbel online Kelas Pintar. Ada juga produk SOAL, yang berisi soal latihan ujian yang bisa kamu gunakan untuk mengetahui seberapa jauh pemahaman kamu dengan berbagai macam soal yang ditanyakan. Dan ada juga fitur TANYA yang bisa menjawab berbagai pertanyaan mengenai soal atau materi yang belum dikuasai secara gratis lho, dan juga dijawab oleh guru profesional yang sudah tidak diragukan lagi kemampuannya. Jadi tunggu apalagi? Ayo belajar di Kelas Pintar! Please follow and like us Kelas 12 SMAStatistika WajibModusPerhatikan table berikut. Ukuran Frekuensi 51-60 7 61-70 10 71-80 8 81-90 2 91-100 5 Modus dari data pada tabel di atas adalah ....ModusStatistika WajibSTATISTIKAMatematikaRekomendasi video solusi lainnya0208Data nilai siswa hasil ulangan matematika disajikan dalam...0202Perhatikan tabel berikut. Kelas Frekuensi 50-54 4 55-59 6...0131Seorang siswa memperoleh nilai sebagai berikut. Modus dat...0334Fisika sejumlah Skor ulangan Siswa di- perlihatkan sepert...Teks videopada saat ini kita diminta untuk mencari modus dari data pada tabel di atas untuk mencarinya kita bisa menggunakan rumus D imana Beni adalah tepi bawah dari modusnya kemudian bersatu yaitu Selisih dari frekuensi modus dan data sebelum modusnya dan b dua yaitu selisih frekuensi dari data modus dan data setelah modusnya kemudian P adalah panjang kelas dari modus nya disini kita lihat bahwa data yang paling banyak nya adalah 61-70 yaitu pada interval kedua maka inilah modusnya selanjutnya kita dapat mencari ide dengan cara menggunakan 60 = 0,5 maka didapat b nya adalah 60,5 kita cari B1 dengan mengurangkan frekuensi dari modus dan data sebelum modusnya itu kita dapat kita cari B2 nya itu mengurangkan frekuensi modusnya itu 10 dengan frekuensi dari data setelah modusnya yaitu 810 dikurang 8 hasilnya adalah 2. Setelah itu dapat kita lihat panjang alasnya adalah setelah itu bisa kita masukkan ke dalam rumus modus nya jadi modus = B yaitu 60,5 + B satunya adalah 3 dibagi 1 yaitu 3 + b 2 nya adalah 2 * p nya itu 10 maka kita dapatkan 60,5 + 3 per 5 x 10 kemudian kita coret kita dapatkan habisnya adalah 60,5 + 6 = 66,5, maka jawabannya pada opsi sampai jumpa di pertandingan berikutnyaSukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul PembahasanIngat kembali tentang modus pada kelompok yaitu M o ​ = T b ​ + d 1 ​ + d 2 ​ d 1 ​ ​ ⋅ p Akan ditentukan nilai k M o ​ 66 , 5 6 12 k − 72 2 k k ​ = = = = = = ​ T b ​ + d 1 ​ + d 2 ​ d 1 ​ ​ ⋅ p 50 , 5 + k − 2 + k − 10 k − 2 ​ ⋅ 10 2 k − 12 k − 2 ​ ⋅ 10 10 k − 20 52 26 ​ Jadi, nilai k = 26 .Ingat kembali tentang modus pada kelompok yaitu Akan ditentukan nilai Jadi, nilai . Dalam melakukan penyajian data. maka tidak bisa lepas dari ukuran pemusatan data yang merupakan suatu nilai yang didapat dari kumpulan data yang dipakai untuk mewakili keseluruhan data yang ada. Ukuran pemusatan data ini terdiri dari mean, median, modus. Dilansir dari Sampoerna Academy, median atau kuartil adalah nilai tengah dari sekumpulan data yang sudah diuraikan sebelumnya dari data terkecil hingga terbesar atau sebaliknya. Median banyak digunakan dalam pengolahan data, misalnya menentukan nilai ulangan dimana median akan muncul bila ada pembagian kelas menjadi dua kelompok berdasarkan urutan nilai. Median memiliki dua jenis yaitu median data tunggal dan media data kelompok. Ulasan berikut, akan membahas median data kelompok termasuk cara menghitungnya. Simak penjelasan di bawah ini. Pengertian Median Data Kelompok Median data kelompok merupakan jenis data median yang biasanya disajikan dalam bentuk tabel frekuensi dan telah dikelompokkan dalam kelas interval secara matematis. Selain itu, pada median data kelompok biasanya terdapat jarak dari data satu ke data yang lain. Untuk mengetahui nilai median pada data kelompok, Anda harus mengetahui frekuensi kumulatifnya agar dapat mengolah data tersebut sehingga lebih mudah dikerjakan nantinya. Cara Menghitung Median Data Kelompok Untuk melakukan cara ini, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu kelas mediannya. Caranya adalah dengan mencari kelas data yang memuat nilai tengah. Dalam menghitung median data kelompok, Anda harus mencari beberapa poin penting yaitu tepi bawah kelas median, banyaknya data, frekuensi kumulatif sebelum kelas median, frekuensi kelas median, dan panjang kelas. Adapun rumus yang digunakan adalah Me = Tb + [1/2 n – f kum] I / fm Keterangan Tb = Tepi bawah kelas median – p P = 0,5 I = Interval n = jumlah frekuensi f kum = jumlah frekuensi sebelum kelas median fm = frekuensi sebelum kelas median Jika nilai dinyatakan dalam bilangan bulat dan p= 0,05 jika nilai dinyatakan dalam bilangan desimal 1 angka di belakang koma. Contoh Soal Berikut ini beberapa contoh soal yang diambil dari berbagai sumber agar Anda lebih paham cara menghitung median data kelompok. Contoh Soal 1 Sebuah pendataan dilakukan oleh sekelompok peneliti untuk mengetahui tinggi badan siswa kelas 1. Hitunglah mean dari data kelompok tinggi badan siswa kelas 1 SDN Bahagia Selalu jika diperoleh data seperti berikut ini 1. Interval 100-110, dengan frekuensi 12 2. Interval 120-130, dengan frekuensi 18 3. Interval 140-150, dengan frekuensi 10 Pembahasan Pertama, kita jumlahkan semua frekuensi yang ada Jumlah frekuensi = 12 + 18 + 10 = 40 Kedua, tentukan kelas median Kelas median adalah data yang mengandung ke-n/2 Maka, kelas media = 40/2= 20 Kelas median ditunjukkan oleh data ke- 20 di mana itu terletak di kelompok ke-2 pada frekuensi ke 2 yang berjumlah frekuensi adalah 30. Kelompok ke-2 Interval 120-130 Pada f sebelum f kelas median = 12 Frekuensi sebelum kelas median fkum Fkum = 12 Sementara frekuensi di mana kelas median berada di fm Fm= 18 Jarak interval l = 10 Oleh karena datanya dinyatakan dalam bilangan bulat, maka tepi bawah kelas mediannya adalah sebagai berikut. Nilai bawah dari kelompok ke-3 Interval 120 – 130 adalah 120 Tb = 120-p Karena bilangan bulat maka p= 0,5 Tb = 120 – 0,5 = 119,5 Dengan demikian, mediannya dirumuskan sebagai berikut. Me = Tb+ [ ½ n- fkum] l / fm Me = 119,5 + [ ½ 20- 12 ]. 10 / 10 Me = 119,5 + [10 – 12 ,] 10 / 10 Me = 119,5 + -2.10 / 10 Me = 119,5 – 20 / 10 Me = 119,5 – 2 Me = 117,5 Jadi, median dari data tersebut adalah 117,5 Contoh Soal 2 Data 11-20, 21-30, 31-40, 41-50, 51-60, 61-70 Frekuensi 5, 3, 8, 7, 4, 9 Karena banyaknya data adalah 36, maka median terletak di antara data ke-18 dan data ke-19. Oleh karena itu, diperoleh kelas yang mengandung median adalah 4-40. Dengan demikian, Tb = 41-0,5 = 40,5; p=10 11-20; f =7; F= 16. Data 11-20, 21-30, 31-40, 41-50, 51-60, 61-70 Ilustrasi Penyelesaian Soal Median Data Kelompok. Foto buku Bahan Ajar Matematika Materi Statistika Median Jadi mediannya adalah 43,36. Contoh Soal 3 Dikutip dari buku Bahan Ajar Mean, Median, dan Modus Data Kelompok yang ditulis oleh Dwi Murati, berikut contoh soal median data kelompok Data 75-79, 80-84, 85-89, 90-94, 95-99, 100-104, 105-109 Median terletak pada kelas 90 – 94 f = 13 Ilustrasi Penyelesaian Soal Median Data Kelompok. Foto buku Bahan Ajar Mean, Median, dan Modus Data Kelompok Jadi, mediannya adalah 92,58. Contoh Soal 4 Sebanyak 26 orang mahasiswa terpilih sebagai sampel dalam penelitian kesehatan di sebuah universitas. Mahasiswa yang terpilih tersebut diukur berat badannya. Hasil pengukuran berat badan disajikan dalam bentuk data berkelompok seperti di bawah ini. Hitunglah median berat badan mahasiswa! Sebelum menggunakan rumus di atas, terlebih dahulu dibuat tabel untuk menghitung frekuensi kumulatif data. Tabelnya adalah sebagai berikut. Selanjutnya adalah menentukan nilai-nilai yang akan digunakan pada rumus. Jumlah data adalah 26, sehingga mediannya terletak di antara data ke 13 dan 14. Data ke-13 dan 14 ini berada pada kelas interval ke-4 61 – 65. Kelas interval ke-4 ini disebut kelas median. Melalui informasi kelas median, Anda bsia memperoleh batas bawah kelas median sama dengan 60,5. Frekuensi kumulatif sebelum kelas median adalah 9, dan frekuensi kelas median sama dengan 5. Diketahui juga, bahwa panjang kelas sama dengan 5. Secara matematis bisa diringkas sebagai berikut xii = 60,5 n = 26 fkii = 9 fi = 5 p = 5 Dari nilai-nilai tersebut dapat dihitung median dengan menggunakan rumus median data berkelompok. Sehingga median berat badan mahasiswa adalah 64,5 kg.

frekuensi di kelas 61 70 adalah